Notification

×

Iklan

Iklan

Nahas ! Pria di Surabaya Meregang Nyawa Akibat Tertimpa Brankas Penyimpanan Uang di Sebuah Bank

| 1/25/2024 12:14:00 AM WIB Last Updated 2024-01-25T08:14:08Z
Evakuasi pekerja di Perak Surabaya usai tertimpa brangkas dan dinyatakan meninggal dunia (Foto: Dok. Istimewa)



Akudarjo.com  - Nasib nahas dialami seorang pria pekerja bangunan di kawasan Perak Timur, Surabaya.

Pria yang diketahui berasal dari Bangkalan, Madura tersebut, harus meregang nyawa usai tertimpa dan terjepit brankas sebuah bank.

Dikutip akun Instagram @call112surabaya, insiden tersebut terjadi pada Rabu (24/1/2024) kemarin sekitar pukul 11.33 WIB.

Kejadian bermula ketika pria yang diketahui berinisial R itu hendak menurunkan kotak penyimpanan uang dari lantai dua bangunan bank.

Ditengah proses penurunan yang diduga dilakukan di sebuah tangga tersebut, katrol tidak kuat menahan beban dari brankas.

Akibatnya, brankas tersebut merosot dan menjepit korban yang ada di bawahnya. Teman korban yang mengetahui hal tersebut pun menghubungi 112 untuk memperoleh pertolongan.

“Karena tidak kuat menahan beban brankas itu, akhirnya merosot dan mengenai korban serta terjepit brankas juga, kemudian menghubungi 112 untuk pengecekan di lokasi,” ucap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (Darlog) BPBD Kota Surabaya, Buyung Hidayat seperti dilansir antaranews.com.

Pasca kejadian tersebut, korban sempat mendapat pengecekan medis awal oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Surabaya dan masih ditemukan tanda-tanda kehidupan.

Korban pun kemudian dievakuasi oleh BPBD Kota Surabaya dan posko terpadu menuju Rumah Sakit PHC Surabaya untuk memperoleh pertolongan lebih lanjut.

“Proses olah TKP dari Inafis Polres Tanjung Perak telah dilakukan, dilanjut evakuasi oleh BPBD Kota Surabaya, PMI, dan posko terpadu utara,” tutur Buyung saat ditemui di Surabaya pada Rabu (24/1/2024) kemarin.

Namun sayang, setelah tiba di rumah sakit dan melalui proses pengecekan oleh pihak rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia.

Mengenai peristiwa tersebut, pihak kepolisian mengaku masih melakukan proses penyelidikan.

“Dinyatakan meninggal dan mengalami patah tulang pada dada. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut,” ujar Buyung.

Sumber : JawaPos

×
Berita Terbaru Update