Notification

×

Iklan

Iklan

Pulang Mendaki Gunung Lawu, 2 Pemuda Asal Tanggulangin Tewas Tabrak Gandengan Trailer Parkir di Bypass Mojokerto

| 1/23/2023 01:58:00 AM WIB Last Updated 2023-01-23T09:58:29Z

 

Petugas PMI Mojokerto Tengah Mengevakuasi Korban / Foto Dok. PMI Mojokerto 



Akudarjo.com - Dua pemuda asal Tanggulangin, Sidoarjo, tewas kecelakaan di Jalan Raya Bypass, Desa Banjaragung, Kecamatan Puri, Senin (23/) pagi. Motor yang mereka kendarai menabrak gandengan truk yang diparkir di tepi jalan. Peristiwa itu keduanya alami saat perjalanan pulang usai mendaki Gunung Lawu.



Kecelakaan tragis ini menimpa IF, 16, warga Desa Ngaban, dan DS, 21, warga Dusun/Desa Gempolsari, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo. Keduanya melaju dari arah Jombang dengan berboncengan motor Honda Scoopy W 4737 NBB.



“Korban bawa tas camping besar ditaruh di bagian depan motor, mereka habis mendaki Gunung Lawu,” kata Kasi Pelayanan dan Penanggulangan Bencana PMI Kabupaten Mojokerto Didik Sudarsono.


Setiba di tempat kejadian perkara (TKP) sekitar pukul 03.30, tepatnya kawasan depan Hotel Aston, korban diduga hilang kendali. Motor yang dikendarai keluar dari jalur hingga akhirnya menghantam kereta tempel atau bagian belakang truk gandeng yang diparkir di tepi jalan sisi barat. “Itu cuma gandengan yang diparkir, ditinggalkan truknya,” imbuhnya.




Kerasnya benturan membuat kedua pemuda itu berikut kendaraannya masuk ke kolong gandengan. Korban IF tewas seketika di lokasi. Sedangkan DS dinyatakan meninggal di rumah sakit, Dia sempat lebih dulu dibawa ke RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, oleh PMI Kabupaten Mojokerto karena mengalami luka parah di kepala.




Kejadian tersebut dialami kedua korban saat hendak pulang usai mendaki Gunung Lawu di kawasan Magetan, perbatasan Jatim dan Jateng. Dua pelajar ini berangkat dan pulang bersama rombongan tiga motor masing-masing dua orang. Satu rombongan sudah lebih dulu tiba di rumah. Sedang rombongan keduanya beristirahat di sekitar Terminal Kertajaya, Kota Mojokerto. Kedua korban adalah rombongan terakhir.



“Temannya yang istirahat di sekitar terminal itu telpon tapi tidak diangkat, ternyata mengalami kecelakaan ini,” imbuh Aden, relawan di lokasi.



Petugas Unitlaka Satlantas Polres Mojokerto turun ke lokasi guna melakukan olah TKP. Barang bukti motor saat ini telah diamankan polisi. Dugaan sementara, korban mengantuk saat mengendarai motor sehingga jalu kendaraannya keluar dari jalur dan menghantam gandengan truk. (adi)


Sumber : radar mojokerto



×
Berita Terbaru Update